Daftar Slot Onlinejoker123esports indonesiaSBOBETpoker onlinesbobet88
Mengenal Nama Rumah Adat Betawi dan Sejarah Singkatnya
Anggita Dewi Saya sangat suka dengan keberagaman budaya dan seni yang ada di Negara Indonesia.

Mengenal Nama Rumah Adat Betawi dan Sejarah Singkatnya

Mengenal Nama Rumah Adat Betawi dan Sejarah Singkatnya – Setiap daerah di Indonesia membawa rumah adat bersama ciri khasnya masing-masing. Begitu pula bersama rumah adat yang dimiliki oleh masyarakat Betawi. Secara umum, rumah adat Betawi terbagi menjadi tiga macam. Tentunya nama rumah adat Betawi tersebut berbeda-beda.

Di Indonesia, rumah adat menjadi sebuah ciri khas budaya setempat dan merupakan product pemanfaatan teknologi dan sumber energi suatu wilayah. Adapun ciri khas dari tiap tiap rumah adat dipengaruhi oleh letak geografis dan juga keyakinan masyarakat setempat.

Nama Rumah Adat Betawi dan Sejarah Singkatnya

Berikut ini adalah empat nama rumah adat Betawi dan histori singkatnya yang dikutip dari buku Rumah Etnik Betawi karya Doni Swadarma dan Yunus Aryanto (2013:22).

1. Rumah Kebaya
Rumah kebaya atau juga disebut bersama rumah bapang punya atap yang berupa pelana. Apabila dicermati dari samping, wujud atap rumah kebaya punya lipatan-lipatan, layaknya kebaya. Sedangkan struktur rumahnya sendiri terbuat dari kayu bersama wujud rumah bujursangkar. Kemudian bagian depan rumah kebaya punya serambi berukuran luas dan berguna untuk menyongsong tamu.

2. Rumah Panggung
Rumah panggung juga menjadi keliru satu rumah adat masyarakat Betawi. Secara umum, rumah ini mirip bersama rumah panggung di Sumatera sebab didirikan di atas tiang-tiang penopang tinggi. Biasanya tipe rumah ini dibangun oleh masyarakat Betawi yang tinggal di daerah pesisir untuk melindungi penghuni banjir rob yang dapat melanda sewaktu-waktu. Rumah panggung Betawi asli punya corak khas Betawi, layaknya motif geometris ketupat, pola lingkaran, atau titik.

Baca juga: Resep Seblak Bandung, Makanan Pedas Khas Sunda

3. Rumah Joglo
Rumah adat ini umumnya dibangun oleh tokoh masyarakat dan dipengaruhi oleh kebudayaan Jawa. Hal inilah yang sebabkan rumah joglo Betawi membawa kemiripan bersama rumah joglo Jawa. Mulai dari wujud atapnya yang menjulang ke bagian sedang sampai bagian depan yang nampak memanjang. Meski begitu, bagian tiang-tiang penopang atap terhadap rumah joglo Betawi tidak begitu nyata.

4. Rumah Gudang
Rumah gudang adalah tipe rumah tradisional paling tua yang dimiliki oleh masyarakat Betawi. Rumah ini telah ada sejak Kerajaan Tarumanegara terhadap abad ke-5 Masehi. Struktur utama rumah gudang dibangun mengfungsikan katu dan bagian atapnya berupa pelana.

Anggita Dewi Saya sangat suka dengan keberagaman budaya dan seni yang ada di Negara Indonesia.