Daftar Slot Onlinejoker123esports indonesiaSBOBETpoker onlinesbobet88
Sejarah Singkat Bung Tomo
Anggita Dewi Saya sangat suka dengan keberagaman budaya dan seni yang ada di Negara Indonesia.

Sejarah Singkat Bung Tomo

Sejarah Bung Tomo

Sejarah Bung Tomo

Sejarah Bung Tomo

Biografi Bung Tomo

Biodata sejarah Bung Tomo buat diketahui. Bung Tomo merupakan salah satu sosok penting dibalik pertempuran masyarakat Surabaya melawan Belanda di 10 November 1945.

Biografi Bung Tomo singkat memiliki jasa besar terhadap upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia, yaitu pada saat melawan penjajah yang ingin pulang menjajah Indonesia tepatnya di kota Surabaya. Bung Tomo melalui pidatonya berhasil membangkitkan semangat rakyat Surabaya buat pulang melawan para penjajah.

Dikutip asal halaman Perpustakaan Sekretariat Negara RI, sejarah mencatat bahwa perlawanan warga Indonesia di Surabaya merupakan pertempuran terdahsyat selama perjuangan kemerdekaan Indonesia. Maka dari itu pertempuran yang terjadi di 10 November 1945 diabadikan menjadi Hari Pahlawan.

Biodata Bung Tomo

Biodata Bung Tomo seperti yg ditulis di halaman Perpustakaan Sekretariat Negara merupakan sebagai berikut:

Nama: Sutomo (Bung Tomo)

Lahir: 3 Oktober 1920 di Surabaya

Wafat: 7 Oktober 1981 pada Padang Arafah. Dimakamkan di kawasan Pemakaman awam Ngagel pada Surabaya.
Ayah: Kartawan Tjiptowidjojo

Bung Tomo dibesarkan pada keluarga kelas menengah, serta jua famili yg sangat menghargai serta menjunjung tinggi pendidikan. Bung Tomo mengaku mempunyai hubungan darah dengan beberapa pendamping dekat Pangeran Diponegoro.

Biodata Bung Tomo sudah diketahui, simak info berikut adalah tentang usaha Bung Tomo dalam pertempuran 10 November

Perjalanan Karir

Dilansir dari safety Perpustakaan Sekretariat Negara, pada usia belia Bung Tomo telah aktif dalam organisasi KBI (Kepanduan Bangsa Indonesia). pada usia 17 tahun, ia menjadi terkenal waktu berhasil menjadi orang kedua pada Hindia Belanda yang mencapai peringkat Pandu Garuda.

Bung Tomo memiliki minat di global jurnalisme. Berikut ialah bepergian karir Bung Tomo di global jurnalisme:

Menjabat menjadi wartawan tanggal pada Harian Soeara Oemoem pada Surabaya di tahun 1937
menjadi Redaktur Mingguan Pembela warga di Surabaya di tahun 1939

Bekerja pada tempat kerja berita tentara pendudukan Jepang, Domei, bagian Bahasa Indonesia untuk seluruh Jawa Timur pada Surabaya pada tahun 1942-1945
Menjabat sebagai Pemimpin Redaksi tempat kerja gosip Antara, 1945.

Jasa Kepada Bangsa Indonesia

Sejarah usaha Bung Tomo dalam Pertempuran 10 November tercatat pada halaman Perpustakaan Sekretariat Negara. pada bulan Oktober serta November 1945, Bung Tomo menjadi keliru satu Pemimpin yang sangat penting.

Hal ini karena pendidikan Bung Tomo berhasil menggerakkan serta membangkitkan semangat warga Surabaya, yang di saat itu Surabaya diserang habis-habisan oleh pasukan Inggris yg mendarat buat melucuti senjata tentara pendudukan Jepang serta membebaskan tawanan Eropa.

Pertempuran di Surabaya, 10 November 1945, Bung Tomo tampil menjadi orator ulung di depan corong radio, membakar semangat warga buat berjuang melawan tentara Inggris serta NICA-Belanda. Bung Tomo melalui kalimat-kalimat patriotisnya berhasil membakar semangat masyarakat buat melawan sekutu demi mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Anggita Dewi Saya sangat suka dengan keberagaman budaya dan seni yang ada di Negara Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *